Breaking News: Puluhan Rumah Terendam Banjir Di Kabupaten Pasaman, Ada Kayu Terbawa Arus Sungai
PASAMAN, Hujan deras dengan intensitas tinggi kembali terjadi di Kabupaten Pasaman sejak Sabtu hingga Senin (16/10) mengakibatkan banjir melanda daerah tersebut
“Benar, banjir disebabkan luapan sungai Paninggalan. Lebih kurang 93 rumah terdampak,” tutur Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasaman, Donny Anwar kapada wartawan
Donny mengatakan, lokasi terparah terdampak banjir terjadi di tiga Jorong yang masuk ke dalam Nagari Durian Tinggi, Kecamatan Lubuk Sikaping, Kabupaten Pasaman.
Rincinya, kata Donny, di Jorong Tampang terdapat 30 rumah terdampak, Jorong Kampung Luar 40 rumah dan Jorong Kampung Lintang sebanyak 23 rumah terdampak.
“Sedangkan untuk korban jiwa nihil, rusak berat dan sedang nihil,” katanya
Sementara itu salah satu warga setempat Altas Maulana mengatakan banjir berulang kembali Senin (16/10) sore sekitar jam 16.41 WIB.
“Kejadian sekitar jam 16.41 WIB dan sebagian rumah keluarga saya terendam banjir. Mudah mudahan banjir cepat surut”, katanya
Dari data yang dihimpun Kabaharian.com banjir disebabkan curah hujan tinggi yang menyebabkan debit air di Sungai Paninggalan meluap.
Selain curah hujan yang tinggi, banjir disebabkan ada penyempitan aliran sungai di jalan utama Pasar Lama Lubuk Sikaping serta kayu yang tersangkut mengakibatkan aliran air tersumbat.
Selain itu terpantau juga kayu seperti bekas tebangan yang diduga kuat berupa bekas illegal logging terbawa arus sungai didaerah itu. (KB)