Suksekan Program Tahfiz Al- Qur’an: Disdik Pasaman Barat Lakukan Bimtek Peningkatan Kapasitas Guru Tahfiz SD Dan SMP

PASAMAN BARAT, Dinas Pendidikan Pasaman Barat terus berupaya mendorong terbentuk karakter siswa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menegah Pertama (SMP) diwilayah tugasnya.

Dorongan peningkatan karakter siswa itu terlihat dalam kegiatan Bimbingan Teknis (Bintek) peningkatan kapasitas Guru Tahfiz tingkat Sekolah Dasar dan Sekolah Menegah Pertama yang dilaksanakan di Kota Padang.

“Benar, sebanyak 30 orang Guru tahfiz Sekolah Dasar dan Sekolah Menagah Pertama Kabupaten Pasaman Barat sedang melakukan Bimtek di Kota Padang “, tutur Kepala Dinas Pendidikan Agusli, Senin (15/10)

Ia mengatakan Bintek kali ini disampaikan dengan H. Afrizon Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tanah Datar yang telah sukses menumbuh suburkan Tahfiz di Batusangkar, Dr. Ardimen dosen pasca sarjana UIN M. Yunus dan M. Dodi Pengajar Tahfiz Arrisalah sebagai narasumber.

Ia menyebutkan program tahfiz merupakan program unggulan Pemerintah Pasaman Barat. Diharapkan dengan siswa menghafal dan memahami Al Qur’an sehingga kedepan karakter siswa kita akan terbentuk. Hal ini tentu seiring dengan program proyek pembentukan profil pelajar pancasila (P5) pada Kurikulum Merdeka, sebutnya

Agusli menambahkan program ekstra kurikuler tahfiz Al Qur’an di Pasaman Barat dilaksanakan diseluruh sekolah dan seluruh siswa tanpa terkecuali. Melalui Evaluasi pelaksanaan kegiatan tahfiz, Dinas Pendidikan berupaya terus menerus bagaimana agar program tahfiz berjalan baik, efisien dan tercapai target sasaran kurikulum.

“Kita terus berupaya evaluasi pelaksanaan kegiatan tahfiz, ia menyebutkan untuk pelaksanaan kegiatan Program tahfiz Al-Qur’an dilaksanakan pada setiap hari Rabu dan Sabtu,” sebutnya

Sementara itu panitia Bimtek Tahfiz Ustad Samsul Bahri menyampaikan peningkatan Kapasitas Guru Tahfis dilaksanakan di Hotel Basko Padang diikuti oleh 30 orang guru tahfiz SD dan SMP, Bimtek dilaksankan tanggal 15 sd 17 oktober 2023 dengan menghadirkan narasumber yang berkompeten.

“Kegitan kita adakan selama 3 hari, dengan mehadirkan narasumber yang berkompeten di bidangnya. Mudah mudahan dengan adanya bimtek ini para guru Tahfiz bisa menerapkan ilmu yang di dapat kepada peserta didik,” pungkansya (KB)

Editor: Chaniago

Lugas Dalam Pemberitaan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *